Langsung ke konten utama

Review Series : Chernobyl (2019)


Chernobyl (2019)

 

Chernobyl adalah ebuah miniseri yang dibuat dan ditulis oleh Craig Mazin, disutradarai oleh Johan Renck, dan dirilis oleh HBO pada tanggal 6 Mei - 3 Juni 2019. Series ini terdiri dari 5 episode dengan durasi sekitar 1 jam di setiap episode-nya. Dibintangi oleh Jared Harris, Stellan Skarsgard, dan Emily Watson. 

Series ini menceritakan tentang kecelakaan pada Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di kota Chernobyl (dulunya masih bagian dari Uni Soviet), siapa saja yang terlibat dalam bencana tersebut dan berbagai penanganan pasca bencana yang diterapkan pada saat itu. Meski ledakan reaktor nuklir menjadi fokus utama dari series ini, namun gagasan/ide cerita yang ingin disampaikan adalah bukan kecelakaannya. Mengutip sepenggal monolog dari Valery Legasov (karakter yang diperankan oleh Jared Harris):

"What is the cost of lies? It's not that we'll mistake them for the truth. The real danger is that if we hear enough lies, then we no longer recognize the truth at all." 

Artinya

"Apakah harga dari sebuah kebohongan? Yaitu bukanlah bahwa kita akan percaya bahwa kebohongan tersebut adalah sebuah kebenaran. Bahaya yang sesungguhnya adalah, jika kita mendengar terlalu banyak kebohongan, maka kita tidak akan mampu mengenali yang mana yang benar."

Kalimat tersebut diucapkan oleh salah satu karakter utama pada adegan pembuka yang tentu saja menjadi tonggak, kemana cerita ini akan mengarah. Tema yang diangkat dari series ini adalah "kebohongan". Banyak hal yang pada saat itu disembunyikan oleh Uni Soviet, dan karena ego mereka untuk mengakui kesalahan-kesalahan yang telah dilakukan, maka mereka berbohong untuk melindungi "harga diri" dan "reputasi" mereka. Yang tentu saja, kebohongan-kebohongan itu akhirnya berdampak pada mereka sendiri. Salah satunya berwujud ledakan nuklir yang amat dahsyat yang sampai menyebabkan kota Chernobyl tidak dapat ditinggali karena radiasi nuklirnya yang amat sangat tinggi. 

Chernobyl mampu menyajikan situasi horror tanpa makhluk menyeramkan sedetik pun. Selama menonton, saya selalu berada di ujung kursi; berdo'a dan mengantisipasi apa yang akan terjadi selanjutnya. Kesan yang saya rasakan selama menonton adalah seakan tubuh saya dipasangi bom waktu dan ada pasukan gegana yang mencoba untuk menjinakkan bom. Setiap detik terasa sangat lama, membuat frustasi. Setiap diskusi dan keputusan yang krusial diambil oleh orang-orang di sekeliling saya yang coba membebaskan saya. Sedang saya hanya diam sambil berharap-harap cemas agar mereka tidak tergelincir dan mengambil keputusan yang salah. 

Mahakarya ini mendapat skor 9.3 di IMDB, dan telah mendapat banyak penghargaan salah satunya adalah Golden Globes dalam kategori


Berikut adalah trailer dari Chernobyl yang bisa memberikan gambaran tentang poin-poin kejadian yang berlangsung dalam series ini.

Perlu diingat bahwa series ini memang berlatar dari kisah nyata, namun karena tersaji dalam bentuk tontonan, tentu akan ada beberapa hal yang didramatisir oleh para penulis. Maka dimohon para pembaca jika ingin menonton series ini untuk tidak langsung saja percaya pada setiap naratif yang diceritakan dalam miniseries ini, melainkan untuk mengecek fakta-faktanya terlebih dahulu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memilih Outfit dengan Teori "Complementary Color"

Complementary Color atau Warna Komplementer adalah pasangan warna yang ketika ditempatkan bersebelahan, mereka menciptakan kontras terkuat untuk kedua warna tersebut. Warna komplementer juga bisa disebut "warna berlawanan". ( sumber: Wikipedia ) Dalam color wheel, Complementary Color adalah warna yang saling berseberangangan.    Bisa terlihat dalam color wheel tersebut bahwa pasangan warna yang bisa disebut Complementary Color adalah: Kuning-Ungu, Oranye-Biru, dan Merah-Hijau.  Nah, karena Complementary Color adalah warna yang saling kontras, pasangan warna ini bisa jadi ide yang meriah untuk bereksperimen dengan pakaian yang kita kenakan. Berikut contohnya. Kuning-Ungu Perpaduan antar sweater kuning dan celana ungu bisa membuatmu terlihat menonjol di tengah kerumunan. Pasangan warna ini juga bisa digunakan dengan style yang lebih formal. Oranye-Biru Warna oranye yang cerah dan warna biru yang kalem bisa menjadi perpaduan yang fun untuk dicoba. Bisa juga memunculkan se...

Rekomendasi Channel untuk Lebih Paham Matematika

Pandemi di tahun 2020 hingga 2022 memaksa semua orang untuk melakukan physical distancing. Sehingga semua kegiatan luar rumah harus bisa dilaksanakan di dalam rumah. Tidak terkecuali bersekolah. Di masa-masa itu kita melakukan kegiatan pembelajaran secara daring dan seringkali belajar dengan ditemani Google atau YouToube.  Belajar dengan video terkadang bisa membuat kita lebih mudah untuk memahami materi dalam suatu mata pelajaran. Salah satunya adalah mata pelajaran matematika. Belajar matematika dengan visualisasi yang menarik dan cara mengajar yang fun bisa membuat kita lebih paham tentang konsep di dunia matematika.  Banyak channel yang mengajar matematika di YouTobe, namun berikut adalah 5 rekomendasi channel yang mungkin bisa membuat para pembaca lebih tertarik dengan mata pelajaran yang satu ini. Berikut kelima channel tersebut. 1. 3Blue1Brown 3Blue1Brown adalah channel yang berfokus pada pelajaran matematika yang dimiliki oleh Grant Sanderson. Channel ini menggunakan b...